Keperawatan Transcultural dengan fokus perhatian harus menjadi fokus dominan dari semua bidang keperawatan. Ini adalah holistik dan cara paling lengkap dan kreatif untuk membantu orang.
(Leininger, 1981:5)
Ini masalah Perawat Kontemporer didedikasikan untuk pendiri seluruh dunia dan pemimpin global bidang Keperawatan Transcultural, Madeleine Leininger (1967; 1970; 1978). Seorang sarjana internasional, visi Madeleine Leininger telah dipandu perawat dan tenaga kesehatan lain dalam penemuan sebuah badan baru pengetahuan keperawatan - untuk memberikan praktek perawatan budaya kongruen dan kompeten di seluruh dunia. Dr Leininger adalah Legenda Hidup sesama dan dibedakan dari American Academy of Keperawatan dan Anggota Emeritus American Association of Colleges of Nursing. Dia mulai Society Keperawatan Transcultural, adalah inisiator dan Editor dari Journal of Nursing Transcultural, dan penulis / editor 28 buku dan lebih dari 220 artikel. (Leininger, 1981:5)
Madeleine Leininger telah didefinisikan Keperawatan Transcultural sebagai bidang yang sah dan penting studi dan praktek - untuk memberikan perawatan budaya kongruen, aman dan terapi yang bermakna bagi orang-orang dari latar belakang budaya yang beragam. Evolusi, dengan fokus pada Perawatan Kebudayaan dan pengembangan penelitian berbasis pengetahuan keperawatan transkultural, telah memberikan pergeseran dari model medis penyakit, penanganan gejala, dan budaya bias diagnosis profesional.
Keperawatan Transcultural di Australasia dimulai pada akhir 1950-an, ketika Dr Leininger mengembangkan Teori nya Keanekaragaman Budaya Perawatan dan Universalitas sebagian didasarkan pada studi lapangan perintis nya dari Gadsup Dataran Tinggi Timur New Guinea. Selama perjalanan pertamanya ke Australia pada tahun 1960, menemukan bahwa perawat Leininger imigran dan non-imigran banyak yang menyadari konsep keperawatan transkultural. Dalam kunjungan melalui tahun 1970-an, ia mengamati bahwa perawat Australia menggunakan publikasi klasik nya: Signifikansi budaya dalam keperawatan (1967), Keperawatan dan antropologi: Dua dunia untuk berbaur (1970), dan konsep keperawatan Transcultural, teori, penelitian dan praktek ( 1978). Leininger telah membuat 15 perjalanan ke Australia dan telah dibimbing banyak perawat sejak tahun 1960 (Leininger, komunikasi pribadi dengan Omeri, 1990-2003).
Pada tahun 2000, selama Research Konferensi Perawatan Tahunan 26 th Transcultural di Gold Coast, Dr Leininger dianugerahi Fellowship hidup & Penghargaan Distinguished Cendekia Mengunjungi, oleh Royal College of Nursing, Australia - pertama kalinya seperti penghargaan ini diberikan kepada siapapun di luar Australia - sebagai penghargaan atas konsultasi dengan perawat Australia dan dukungannya dalam mempromosikan kolaborasi dalam pendidikan keperawatan penelitian transkultural, dan praktek. Dia baru-baru ini dianugerahi Lifetime Achievement Award dari Institut Internasional untuk Metodologi kualitatif, untuk kepeloporannya nya untuk membawa metode kualitatif ke dalam arus utama penelitian.
Dedikasi oleh Perawat kontemporer masalah ini khusus untuk Madeleine Leininger, merupakan apresiasi konsultasi berkelanjutan dan berbagi visi nya dalam disiplin keperawatan transkultural dengan perawat di seluruh Asia Pasifik.
